JAKARTA, (Panjimas.com) – Aksi yang dilakukan pada Senin, (2/5/2016) ini sengaja dilakukan di Masjid Istiqlal yang menjadi simbol Masjid di Indonesia untuk menggambarkan bahwa “Kami muslim Indonesia mengutuk keras kejahatan kemanusiaan yang dilakukan oleh Rezim Bashar Assad dan Negara Rusia terhadap warga Muslim Suriah”, sebagaimana yang dikatakan oleh As’ad selaku kordinator kegiatan.
Pentas teatrikal yang dilakukan oleh para relawan menggambarkan seorang wanita dengan wajah yang berlumuran darah yang menjadi korban kebiadaban dari serangan tersebut.
Spirit of Aqsa mengajak seluruh Muslim Indonesia untuk menunjukkan kepedulian terhadap Muslim suriah yang sedang di zalimi dalam berbagai bentuk aksi kepedulian.
Kepedulian tersebut bisa dilakukan dalam bentuk menyalurkan sebagian rezekinya melalui berbagai lembaga yang ada untuk disalurkan kepada Saudara Muslim disana dan yang lebih penting adalah mendoakan mereka yang sedang dizalimi, sebab doa seorang muslim yang secara ikhlas di ucapkan kemudian diterima Allah SWT dapat menembus batas yang bahkan tidak dapat ditembus oleh tebalnya baja dan ketajaman sebuah pedang.[RN]
