KLATEN, (Panjimas.com) – Isu yang dihembuskan Joko Widoyo, Kepala Desa Pogung, Cawas, Klaten tentang Taman Kanak-Kanak (TK) Amanah Ummah yang didirikan almarhum Siyono dan istrinya, tidak berijin dibantah pengurus yayasan.
Wahyudi pengurus Yayasan menyampaikan dihadapan wartawan bersamaan dengan kedatangan Seto Mulyadi Ketua Komisi Nasional (Komnas) Perlindungan Anak, Senin (18/4/2016).
“Itu tidak benar, TK RAT Amanah Umah itu sudah berijin lewat Kementrian Agama (Kemenag) sejak 2005, jadi sudah sepuluh tahun yang lalu, kenapa kemarin berada dirumahnya Bu Kepala (Istri Siyono), karena awalnya di masjid, kemudian nyewa tetangga sebelah. Karena rumah itu dijual, maka dipindah kerumah Bu Kepala, kemudian terjadi penggrebekan itu” ucap Wahyudi.
Menurut Wahyudi kepala desa yang sekarang tidak mengetahui ijin pendirian sekolah tersebut, karena beliau belum lama menjabat Kepala Desa, sementara proses perijinan sudah diketahui oleh kepala desa yang menjabat pada tahun 2005.
Sementara itu Wahyudi menambahkan bahwa sejak peristiwa penggrebekan Siyono, pihak pengurus yayasan sengaja meliburkan kegiatan belajar mengajar siswa TK Amanah Ummah selama satu pekan.
“Ya karena kan, anak- anak kan trauma, Untuk sementara memindahkan keberadaan TK Amanah Ummah disini, kita baru berusaha bangun lokasi disebelah sini pak”tambah Wahyudi sambil menunjukkan tangan kearah sebelah utara masjid. [SY]