ANKARA, (Panjimas.com) – Ternyata, pelaku serangan Brussels pernah ditangkap di Turki dan diserahkan kepada pihak berwenang Belgia tahun lalu, tetapi pihak Belgia membebaskannya, ini terungkap berdasarkan pernyataan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, hari Kamis (24/03/2016).
Mengutip laporan MEMO, Saat berbicara kepada wartawan tentang serangan Brussels, Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa, “Salah satu pelaku serangan Brussels telah ditangkap pada bulan Juni tahun 2015 lalu di Gaziantep (kota Turki) dan telah dideportasi ke Belgia pada tanggal 14 Juli 2015, setelah informasi yang diberikan oleh pihak Kedutaan Belgia. ”
“Meskipun peringatan kami bahwa pelaku serangan ini adalah seorang pejuang asing, Belgia tidak bisa membangun (hubungan) apapun dengan terorisme.”
Seorang pejabat senior Turki mengatakan kepada AFP bahwa salah satu pelaku serangan bom di Brussels telah dideportasi dari Turki ke Belgia pada tahun 2015 dan ia dibebaskan di sana. Ia diidentifikasi sebagai Ibrahim El-Bekraoui. Pihak berwenang Belgia menegaskan bahwa dirinya adalah salah satu pelaku bom Brussels. [IZ]