DAMASKUS, (Panjimas.com) – Puluhan Jenderal Rusia dilaporkan tewas pada hari Minggu (21/02/2016) dalam serangan bom mobil di pangkalan militer mereka di dekat kota Latakia, Suriah, demikian pernyataan resmi dari gerakan oposisi Suriah, Ahrar al-Sham pada hari Rabu (23/02/2016), dilansir oleh Middle East Monitor.
Kantor media Ahrar al-Sham mengatakan dalam sebuah pernyataan di situs resminya bahwa “Setelah operasi pengawasan beberapa minggu Ahrar al-Sham telah berhasil, bekerja sama dengan gerakan Bayan, untuk membom sebuah mobil setelah mengamati pertemuan Jenderal-Jenderal senior Rusia di pangkalan militer Rusia di Latakia.”
Serangan bom mobil itu telah menghantam Pangkalan militer Rusia yang terletak 15 kilometer dari kota Latakia itu dianggap sebagai salah satu pusat pangkalan militer di pantai Suriah yang paling penting bagi pasukan Rusia,
Pasukan Rezim Assad telah membuat kemajuan yang cukup besar di daerah sekitar Latakia karena dengan dukungan penuh militer Rusia.
Terkait dengan pernyataan gerakan Ahrar-al Sham tersebut, tidak memungkinkan untuk dikonfimasi.
Sementara itu, pihak militer Rusia dan Rezim Assad belum mengomentari insiden serangan bom tersebut. [IZ]
