GAZA, (Panjimas.com) – Salinan manuskrip-manuskrip Islam koleksi Universitas Leiden, Belanda ditampilkan dalam Pameran “Book of Islamic Art” di Jalur Gaza Hari Selasa (16/02/2016), dilansir oleh Middle East Monitor.
Pameran “Book of Islamic Art” dibuka oleh Kantor Perwakilan Belanda untuk Otoritas Palestina di Hotel Museum yang terletak barat Kota Gaza. Lebih dari 40 salinan manuskrip –manuskrip Islam koleksi Universitas Leiden, Belanda, dipamerkan dalam acara ini.
Perwakilan Belanda untuk Otoritas Palestina, Peter Mollema mengatakan kepada Anadolu, bahwa “Tujuan dari pameran ini adalah keterlibatan dan komunikasi antara Belanda dan Palestina, melalui apa yang kita miliki yakni manuskrip Islam di Belanda dibawa ke Jalur Gaza.”
“Apa saja yang tersedia di sini adalah salinan-salinan dan foto-foto dari naskah asli tentang sejarah seni Islam, termasuk ayat-ayat dari Al-Qur’an dan sejarah seni Islam,” tambah Mollema.
“Kami memiliki sesuatu bersama yang mana kita harus berbagi, dan ini adalah seni Islam.”
Peter Mollema juga menambahkan, bahwa “Pameran ini diadakan di Tepi Barat sebelumnya dan sekarang kami telah datang untuk berbagi dengan para penduduk Jalur Gaza.”
Dalam Pameran “Book of Islamic Art” ini termasuk diantaranya adalah foto-foto naskah asli, mulai dari ayat-ayat Alquran bentuk grafis dan dekorasi, serta naskah-naskah ilmiah.
Universitas Leiden mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka memiliki lebih dari seribu naskah Timur Tengah, sejak periode Era Mamluk. [IZ]