KLATEN (Panjimas.com) – Sulistyo Bajak Laut, akun jejaring sosial Facebook, milik Sulistyo tiba-tiba saja mengganti foto profil dan foto sampulnya.
Awalnya, foto-foto Sulistyo menampilkan diri sebagai sosok preman, ada yang berfoto dengan kacamata hitam dan tato di tangan, ada pula yang mengendarai motor besar. (Baca: Dicari! Sulistyo Bajak Laut Gembong Preman Pelaku Penganiayaan Laskar Islam)
Foto-foto itu kemudian berganti, foto profil Sulistyo diganti dengan foto ketika dirinya mengenakan gamis lengkap dengan peci putih. Bahkan, foto sampulnya juga diganti dengan foto yang menampilkan petinggi Front Pembela Islam (FPI), yakni Al-Habib Muchsin Alatas (mantan Ketua Umum FPI) dan Imam Besar FPI, Al-Habib Muhammad Rizieq bin Husain Syihab Asy-Syafi’i.
Foto-foto tersebut sempat diabadikan redaksi Panjimas.com, sebelum akhirnya akun Facebook milik Sulistyo tak bisa dibuka kembali.
Ada apa sebenarnya? Mengapa Sulistyo tiba-tiba mengganti foto profilnya sejak dirinya menjadi ‘buronan’ atau DPO laskar Islam? Benarkah ia merupakan anggota FPI?
Untuk mengungkap itu semua, jurnalis Panjimas.com, melakukan investigasi. Sekaligus mengungkap kronologis terjadinya bentrokan antara laskar MMI dan sejumlah orang yang diduga preman di Rusunawa, di Bareng Lor, Klaten, pada sajian berita selanjutnya. [AW]