SYDNEY, (Panjimas) – Seorang pria telah didakwa setelah merusak mobil dengan pesan-pesan kebencian terhadap Islam di wilayah barat daya kota Sydney, sebagaimana dilansir oleh Sydney Morning Herald news.
Pihak Kepolisian Sydney telah melakukan penyelidikan setelah Mobil Audi 4WD hitam ditemukan dengan kondisi jendela-jendela pecah dan dirusak dengan grafiti kebencian terhadap Islam di Johnson Road, Bass Hill, Sydney.
Seorang pria berusia 55 tahun yang tinggal tak jauh dari tempat kejadian akhirnya ditangkap di rumahnya pada hari Selasa, (09/02/2016) malam dan kemudian ia didakwa atas perusakan properti. Selain itu, pria perusak pembenci Islam itu telah diberikan jaminan bersyarat untuk menghadapi persidangan di Pengadilan lokal Bankstown pada tanggal 2 Maret mendatang.
Jendela Mobil di bagian depan dan belakang pecah dan juga mobil itu telah dirusak dengan graffiti-grafiti kata-kata Islamofobia seperti, “Arab Muslims, “go back”. (“Muslim Arab, Kembalilah ke Tanah asalmu”).
“Kami sedang menyelidiki masalah ini lebih lanjut dan berharap bahwa pemilik kendaraan atau saksi insiden itu hadir untuk memberikan rincian tambahan,” kata Mariam Veiszadeh, Presiden Islamophobia Register Australia.
“Kami saat ini mengamati adanya peningkatan jenis insiden seperti ini di mana para fanatik menjadi berani melakukan serangan dan perusakan seperti ini karena kelompok-kelompok pembenci terlibat dalam berbagai bentuk kampanye Islamophobia,”, ujar Mariam Veiszadeh
Seorang juru bicara Kepolisian Sydney mengatakan penyelidikan awal menunjukkan kendaraan (Audi hitam) diparkir di lokasi untuk beberapa waktu dan kemudian telah dirusak.
Mobil Audi hitam itu kemudian diderek pergi untuk penyelidikan lebih lanjut dan pihak Kepolisian telah meminta siapa pun dengan informasi tekait insiden ini untuk segera menghubungi polisi. [IZ]