JAKARTA (Panjimas.com) – Dai kondang Ustadz Yusuf Mansur sempat memberikan pembelaannya terhadap Wahdah Islamiyah yang dituduh terkait jaringan terorisme oleh Metro TV beberapa waktu lalu.
Ia mengenal baik Ormas Islam Wahdah Islamiyah dan Ketua Umumnya, Dr (HC) Zaitun Rasmin, Lc, MA. Bahkan tak malu-malu, Ustadz Yusuf Mansur sebagai guru bahasa Arabnya.
“Beliau menemani malam-malam saya belajar bahasa Arab, karena dia kasihan sama saya, saya berteman banyak sama syaikh di Arab, Imam Masjidil Haram dan Imam Masjid Nabawi, tapi ngga bisa bahasa Arab,” kata Ustadz Yusuf Mansur saat konferensi pers yang digelar di RM Pulau Dua Komplek Taman Ria Senayan Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat, pada Senin (11/1/2016).
Namun, bagaimana bila seandainya tuduhan terorisme itu menimpa Ustadz Yusuf Mansur? Ustadz yang dikenal dengan dakwahnya tentang sedekah itu hanya tertawa lebar.
“Hehehe… ke saya? Ya Doa. Selain itu? Doa aja. Doa dulu, doa lagi, doa terus,” ucapnya.
Menurutnya, menyikapi tuduhan tersebut tak perlu dibesar-besarkan, cukup dengan saling klarifikasi dan memaafkan.
“Ya namanya juga antar anak bangsa, ya udah baikan lagi, saling klarifikasi, selesai, ngga usah dikembangin lagi,” tandasnya. [AW]