DAMASKUS, (Panjimas.com) – Dilaporkan sebanyak 25 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka pada hari Rabu malam [2/12/2015] dalam pemboman Rusia terhadap kelompok-kelompok oposisi Suriah yang mengontrol daerah di provinsi Aleppo, dilansir oleh Anadolu Agency.
Seorang pejabat sipil Pertahanan mengatakan bahwa pemboman Rusia menargetkan daerah sipil di kota-kota Kafr Naseh dan Ehres serta kendaraan yang membawa bantuan kemanusiaan, hingga membakar puluhan dari kendaran mereka.
Pejabat itu menjelaskan bahwa beberapa orang yang terluka berada dalam kondisi kritis dan harus dibawa ke Rumah Sakit antara kota Tel Izaz dan Tel Refat sementara korban lainnya dipindahkan ke Rumah sakit Turki.
Seorang anggota Komite Koordinasi Lokal di utara Aleppo, Mustafa Abu Al-Rashid, mengatakan bahwa “serangan Rusia menargetkan daerah konfrontasi antara oposisi Suriah dan Daesh [IS], tetapi kelompok oposisi berhasil merebut kembali kontrol atas desa Jarz.”
Sementara itu, sumber-sumber petugas medis di sebuah negara bagian Turki, Kilis, yang terletak dekat perbatasan dengan Suriah, mengatakan 7 orang dirawat di Rumah Sakit pemerintah Turki di Kilis sebagai akibat dari pemboman Rusia, dilaporkan pula bahwa 7 orang tersbut menderita luka serius.[IZ]