SOLO (Panjimas.com) – Pengurus Dewan Syari’ah Kota Surakarta (DSKS), ustadz Abdul Rochim Ba’asyir mengatakan bahwa dalam pawai akbar bertajuk “Parade Tauhid Dalam Menyambut Bulan Ramadhan 1436 H” pada Sabtu (16/5/2015) pagi nanti, akan ada pembentangan bendera tauhid yang cukup panjang.
Ia mengklaim, bendera tauhid tersebut merupakan bendera tauhid terpanjang di dunia. Bendera tersebut merupakan hadiah dari salah satu tokoh Islam di Solo. (Baca: Ikutilah Parade Tauhid Sambut Ramadhan 1436 H di Solo Besok Sabtu Pagi 16 Mei 2015)
Selain itu, DSKS juga berharap dalam Parade Tauhid nanti bisa menjadi ajang pemurnian tauhid umat Islam, dalam menyamut bulan Ramadhan 1436 H. Berikut ini statemen selengkapnya yang diterima redaksi Panjimas.com pada Kamis (14/5/2015) :
Insya Allah antara agenda dalam kegiatan parade tauhid di Solo besok tanggal 16 Mei 2015 adalah pembentangan bendera tauhid terpanjang di dunia. Yaitu sekitar 2,5 km yang akan diusung oleh ribuan kaum Muslimin yang akan hadir mengikuti parade parade tauhid itu. Benderanya berwarna putih dengan tulisan laa ilaha illallah muhammadurrasulullah.
Filosofinya adalah bahwa kaum Muslimin harus kembali kepada ajaran tauhid yang murni dan suci yang di gambarkan oleh warna putihnya dengan tulisan kalimah tauhid tersebut. Kemudian bendera itu akan diusung bersama ribuan kaum Muslimin yang bermakna bahwa kita berharap kaum Muslimin bisa bersatu dengan berpegang kepada nilai-nilai tauhid yang murni, saling menopang, saling mengisi dan saling membantu satu sama lain demi tegaknya kalimah tauhid dan syari’at Allah SWT.
Bendera tersebut adalah hadiah dari Bp Taufik Ali Sungkar buat ummat Islam Surakarta dalam acara parade tauhid ini, dengan harapan besar beliau agar kaum Muslimin di dunia dapat mengaplikasikan nilai-nilai yang di harapkan tadi.
Kami dari Dewan Syari’ah Kota Surakarta (DSKS) bersama MUI se-Solo Raya mengundang seluruh kaum Muslimin agar dapat hadir bersama memeriahkan acara parade tauhid yang baru pertama kalinya diadakan ini. Sampai saat ini pembuatan bendera tersebut sudah selesai 90% dan tinggal proses finishing.
Insya allah bendera itu akan kami bentangkan dari perempatan Gendengan dan terbentang hingga perempatan Gladak di jalan Slamet Riyadi sebagai jalan utama kota Solo.
Dengan semangat menyambut Ramadhan 1436 ini, semoga acara parade tauhid ini menjadi ajang kembalinya ummat Islam kepada fitroh mereka dan tauhid yang murni dan tegaknya kalimah Allah SWT. [GA]
