BANDA ACEH (Panjimas.com) – Baitul Maal Aceh (BMA) kembali menyediakan beasiswa Tahfizh Qur’an atau penghafal Al-Qur’an bagi anak Sekolah Menegah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA/sederajat).
“Program beasisiswa tahfizh ini adalah untuk meningkatkan kwalitas pendidikan anak Aceh dari keluarga kurang mampu melalui dana zakat yang dihimpun BMA,” ujar Kepala Baitul Maal Aceh (BMA), Armiadi Musa di Banda Aceh, pada Selasa (28/4/2015).
Armiadi menjelaskan, program Tahfizh Qur’an ini juga bagian dari mempersiapkan generasi muda Aceh yang mampu memahami dan menghafal Al-Qur’an sebagai cikal bakal imam dan pemimpin masa depan, serta memfasilitasi anak dari keluarga miskin untuk meningkatkan kemampuan yang memadai dan kompetitif.
Menurut Armiadi, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh calon penerima program tersebut, yakni berasal dari keluarga miskin, berdomisili di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar, mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar, telah lulus ujian nasional dan diutamakan siswa yang berprestasi.
Kriteria selanjutnya adalah lulus verifikasi oleh Baitul Maal Aceh (BMA) dan bersedia mengikuti dan melanjutkan pendidikan di pesantren atau dayah tahfizh, dan bersedia menandatangani di atas materai surat perjanjian dengan Baitul Maal Aceh (BMA). [GA/rima]