Mesir (Panjimas.com)- Sekelompok Jama’ah Jihad di negeri Al Kinanah (Mesir-red) yang masih aktif menyerang perangkat fasilitas keamanan rezim jahat Mesir lewat akun twitter resmi @kananaproduction mempublikasikan karya tulis ‘‘Tafjiraat Sainaa” (Ledakan-Ledakan Dahsyat di Sinai) ditulis oleh Muhammad Bilal Al-Qohiriy -Penanggung Jawab Perhubungan Umum Ajnad Mesir-.
Pertentangan alhaq dan bathil itu akan terus berlangsung semenjak Alloh ciptakan manusia, dan itu menjadi bagian dari sunnah kauniyah dalam kehidupan, adapun pertempuran di Sinai, mujahidin menargetkan musuh musuh mereka yang telah semena semana atas mereka, kami telah menyaksikan kesedihan dan tangisan atas tentara musuh yang mengalami kekalahan.
Hal tersebut sebagaimana diberitakan di media online lainnya bahwa Amerika mengutuk keras atas terbunuhnya puluhan tentara sinai dan ratusan lainnya yang mengalami luka parah.
”Bahwasanya Kebenaran itu memiliki kekuatan dzatiyah untuk menahan kebathilan dan mampu menang atasnya disegala medan pertempuran, hal itu akan terealisasi jika ahlul haq tetap dalam koridor pantas mendapat kemenangan, baik dari segi aqidah, pengorbanan dan keteguhan prinsip hingga Alloh kuatkan atas hal tersebut”.
Sedangkan Ahlul Bathil jauh dari kenyataan, mereka tahu dengan sebenarnya bahwa pertempuran mereka melawan ahlul haq itu akan terkalahkan, dan prajurit-prajurit mereka tidak memiliki daya kekuatan, mereka menempuh jalan rusak lagi rugi akibat pembelaan mereka terhadap kebathilan, tak akan lama mereka menempuh jalan panjang menghadapi kebenaran dan pengembannya”.
Sebutan ”Polisi atau ”Militer” yang telah melekat pada pemerintahan thogut terkhusus di Mesir telah banyak berbuat semena-mena, mereka merampas kehormatan muslimah, membunuh para muwahhid, menyerang dan menculik kaum muslimin, [Nz/kanana]