JAKARTA (Panjimas.com) – Dua mujahidin yang mendekam di LP Salemba, Jakarta Pusat dikeroyok dan dianiaya oleh anak buah preman kafir John Key.
Informasi yang dihimpun Panjimas.com, kronologis kejadiannya aksi penganiayaan tersebut berawal dari kegaduhan anak buah preman kafir John Key yang menyetel musik dengan keras saat kondisi jelang tengah malam. Padahal, para penghuni LP Salemba hendak beristirahat pada hari Jum’at (9/1/2015) pukul 10.00 WIB.
Fadli Sadama kemudian menegur mereka agar menghentikan musik sebab mengganggu napi lainnya. Namun, anak buah preman kafir John Key tidak terima dan melakukan penganiayaan terhadap Fadi. Sementara Agus Sunyoto, seorang mujahidin lainnya ikut menolong Fadli yang dikeroyok. Karena kalah jumlah, mereka berdua akhirnya menjadi bulan-bulanan preman kafir anak buah John Key.
Sementara itu, John Refra alias John Kei (44) yang pernah terlibat kasus pembunuhan dan menjalani vonis 16 tahun penjara, kini berada di LP Batu, Nusakambangan, Cilacap.
Menyikapi aksi penganiayaan tersebut, sejumlah pesan singkat kini bertebaran mengajak para aktivis Islam untuk melaksanakan aksi menuntut balas (qishash) terhadap kelompok preman kafir anak buah John Key, di depan LP Salemba, di Jalan Percetakan Negara Raya. Kelurahan Rawasari, Cempaka Putih. Jakarta Pusat 10570. Berikut ini isi seruan yang mengatasnamakan Katibah Ashabul Kahfi tersebut.
PENTING!!!
Assalamualaikum wr wb.
Ayyuhal ikhwah!
Telah terjadi penganiayaan terhadap saudara muslim kita yang terzalimi di LP Salemba oleh geng preman kafir John Key.
Mereka telah berani-berani menginjak-injak kehormatan dan menumpahkan darah Mujahid yang suci!
Ini adalah kejadian ke dua kali setelah beberapa waktu lalu ikhwan kita dianiaya di sana.
Oleh sebab itu kami serukan kepada amir masing-masing katibah dan masing-masing individu untuk mengkordinir jamaahnya menggalang aksi pembelaan terhadap saudara muslim kita yang tertindas di LP salemba pada hari ini:
Hari/Tanggal
Sabtu (10/01/15).
Waktu:
Pukul 10.00 WIB s/d selesai
Tempat:
Depan LP Salemba.
Jalan Percetakan Negara Raya. Kelurahan Rawasari, Cempaka Putih. Jakarta Pusat 10570
Agenda:
- Menuntut qishash terhadap penganiya mujahidin.
- Pembelaan mujahid di LP Salemba yang minoritas dan menjamin rasa aman untuk mereka, karena jumlah mereka hanya 2 orang ikhwan.
- Presure terhadap preman kafir Ambon geng John Key dan menuntut qishash pelakunya.
Demikian seruan ini kami buat, agar menjadi perhatian semua ikhwan. semoga ada nilai disisi Allah Ta’ala.
Jazakumullah khairal jaza.
Ttd
Katibah Ashaabul Kahfi
[AW]