BANJARNEGARA (Panjimas.com) – Musibah bencana tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah (Jateng) yang menelan korban jiwa hampir 100 orang membuat masyarakat dan lembaga kemanusiaan di Indonesia berbondong-bondong untuk membantu meringankan beban penderitaan para korban.
Salah satu lembaga kemanusiaan yang juga turut serta membantu para korban bencana longsor Banjarnegara adalah Komunitas Ansharut Tauhid Peduli Musibah (KATIBAH). Pada hari Ahad tanggal 21 Desember 2014, team KATIBAH berkesempatan untuk mengirimkan sejumlah bantuan kepada korban longsor di Banjarnegara untuk yang kesekian kalinya.
Alhamdulillah, setelah sampai dilokasi sekitar pukul 10.00 WIB, team KATIBAH langsung berkunjung ke salah satu rumah warga, yang merupakan orang tua dari seorang ummahat yang kebetulan rumahnya juga terkena bencana longsor. Setelah beberapa saat dijamu oleh Bapak Sutikno (orang tua ummahat tersebut), team KATIBAH kemudian dipertemukan dengan Ketua RW setempat.
Selaku warga asli, Pak Sutikno merasa terharu dan senang dengan kepedulian para donatur yang menyalurkan bantuannya melalui KATIBAH, agar disampaikan langsung kepada para korban longsor di Banjarnegara.
“Kami sangat senang sekali, ternyata masih banyak saudara-saudara dari jauh yang membantu kita. Meskipun tidak seberapa, maka akan kami sampaikan kepada yang berhak menerimanya, yaitu untuk para korban longsor di Banjarnegara,” tuturnya.
“Tidak hanya di daerah Sampang aja yang terkena musibah, ternyata ada juga musibah yang terjadi di desa Pencil, tetangga desa Sampang yang sangat serius sekali juga kerusakannya, hampir 10 rumah,” lanjut Pak Sutikno yang ketika itu di dampingi juga oleh Pak Pur selaku Ketua RT desa Sampang.
Dalam kesempatan hari Ahad kemarin, team KATIBAH membawa bantuan untuk para korban longsor Banjarnegara berupa baju dewasa maupun anak-anak, perlengkapan bayi, perlengkapan wanita dan sejumlah kebutuhan pokok yang lainnya. [GA/dul]