IRAQ (Panjimas.com) – Pada Selasa (30/9/2014), Angkatan Udara Inggris telah melakukan serangan udara pertamanya di Iraq terhadap sejumlah target Daulah Islamiyyah atau Islamic State (IS), kata Kementerian Pertahanan Inggris seperti dikutip AFP.
Jet-jet tempur Tornado Inggris itu diklaim telah menghancurkan gudang senjata berat milik IS dengan peluru kendali Brimstone’, kata kementerian itu dalam Twitter. Serangan itu merupakan janji dari Inggris yang akan ikut serta dalam koalisi salibis internasional bentukan Amerika Serikat (AS) dalam memerangi IS.
Pernyataan lain mengatakan, “Jet Tornado telah melancarkan serangan udara pertama sebagai bentuk dukungan bagi pemerintah Iraq yang demokratis”.
Sekalipun tidak menyebutkan kapan atau di mana serangan itu dilakukan, namun pernyataan itu menegaskan bahwa mereka telah membantu tentara Kurdi di daerah itu. Parlemen Inggris pekan lalu menyetujui mosi untuk bergabung dengan koalisi salibis pimpinan AS terhadap IS yang telah menguasai sebagian besar wilayah Iraq dan Suriah dalam beberapa bulan terakhir.
Serangan itu memberikan sinyal awal keterlibatan terbaru militer Inggris di Iraq setelah menarik semua pasukannya pada 2011 pasca invasi Amerika di Iraq delapan tahun, yang telah menghancurkan dan memporak-porandakan negeri seribu satu malam tersebut. [GA/Ant]