LIBYA (Panjimas.com) – Tidaklah ada seorang muslim ketika mendengar penerapan had pasti ia akan merasa senang dan ridha terhadap hal itu, karena Rasulullah,
حد يعمل به في الأرض خير لأهل الأرض من أن يمطروا أربعين صباحا
“Had yang ditegakkan di bumi lebih baik bagi penghuni bumi daripada mereka diberi hujan daripada 40 hari” (HR. Ibnu Majah dihasankan Syaikh Al-Albany)
Kalimat ini diatas merupakan kutipan bayan dari Dewan Syariah Majelis Syuro Syabab Islam, kelompok Jihad yang berpusat di kota Derna Libya, saat akan memulai pertama kali penegakkan hudud Allah di wilayah tersebut.
Dari beberapa media milik Majelis ini, dipublikasikan foto-foto pelaksanaan had cambuk dan had qishas. Selasa (19/08/2014) had cambuk 40 kali yang dilaksanakan di depan gedung Dewan Syariah, had ini dijatuhkan kepada dua warga kota Derna yang tertangkap dalam keadaan mabuk.
Adapun qishas dijatuhkan pada seorang pria yang membunuh secara sengaja, hal itu setelah pihak keluarga korban melaporkannya kepada mahkamah Majelis Syuro, dan pria tersebut mengakuinya, sedangkan pihak ahli waris ketika diminta untuk memaafkan, tidak mau memberi maaf, maka pada hari Selasa setelah shalat Ashar bertempat di stadion kota, qishas dilaksanakan dengan disaksikan publik.