AFGHANISTAN (Panjimas.com) – Merespon agresi militer yang dilancarkan Zionis Israel terhadap Jalur Gaza pada bulan Ramadhan yang berbarakah, Imarah Islamiyyah Afghanistan (IIA) melalui situs resminya mengutuk agresi ini, serta menuntut seluruh umat Islam serta organisasi Islam Arab dan organisasi kemanusiaan lainnya bertanggung jawab dan mengghentikan serangan ini.
“kami harus mengatakan dengan perasaan sangat sedih, bahwa pasukan penjajah Zionis terus-menerus melakukan pemboman selama dua hari ini terhadap Jalur Gaza di bulan penuh berkah ini, sampai saat ini telah dilancarkan sebanyak 150 serangan udara, yang mengakibatkan 24 warga Palestina meninggal dunia, sebagian besar anak- anak, serta lebih dari seratus orang luka-luka dan banyak tempat tinggal yang hancur,” terang IIA dalam situs shahamat-arabic.com.
“Bahwa Imarah Islamiyyah Afghanistan mengutuk keras kedzaliman , dan agresi ini dengan kalimat kutukan paling keras dan ungkapan paling tegas, serta menuntut tegas seluruh dunia, terkhusus PBB, OKI, negara- negara mayoritas Islam, dan organisasi kemanusian dan hak asasi manusia lainnya, untuk mengambil langkah serius untuk menghentikan agresi brutal Zionis, seluruhnya wajib memiku tanggung jawab kemanusiaan dan keagamaan untuk kedzaliman dan serangan Zionis dan membela warga Gaza yang terdzalimi dan menyelamtkan mereka,” tegas IIA Rabu (09/07/2014). [AH/Shahamat]