Palestina(Panjimas.com) – Wakil kepala biro politik kelompok Hamas Ismail Haniyah menegaskan bahwa rakyat Palestina tidak akan berdiam diri terhadap Agresi militer Israel yang sedang berlangsung di Palestina.
Dalam konfrensi pers pada Rabu malam,Ismail Haniyah mengutuk pembunuhan keji yang dilakukan penduduk Israel kepada anak berumur 15 tahun yang bernama Muhammad abu khudair yang meninggal dunia setelah di siksa dan di bakar oleh penduduk Israel di kamp pengungsi Shuafat di kota Yerusalem.
Dia mengatakan bahwa Warga Palestina bersama dengan kelompok Hamas tidak akan tinggal diam terhadap agresi militer Israel terhadap Negara Palestina dan mereka akan berjuang sekuat mungkin untuk mempertahankan tanah air mereka.
Dia meminta kepada umat Islam di seluruh dunia untuk mengutuk peristiwa pembunuhan keji yang dilakukan oleh penduduk Israel terhadap seorang anak berusia 15 tahun yang berada di kamp pengungsian Shuafat di kota Yerusalem
Dan Gerakan Jihad Islam Palestina telah mengutuk peristiwa tersebut melalui sebuah pernyataan pada hari ini 03/07/2014:”kami mengutuk peristiwa pembunuhan keji dan kejahatan yang terus-menerus dilakukan oleh penduduk Israel yang berada di bawah lindungan tentara Israel. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu juga telah memberikan jaminan bagi para pelaku kejahatan dan memberikan mereka lampu hijau untuk merusak properti seperti masjid dan menyerang penduduk Palestina terutama anak-anak seperti yang terjadi di kamp pengungsi Shuafat pada hari rabu 02/07/2014″.[Husain Fikry/S.A]