JAKARTA, (Panjimas.com) – Mantan Misionaris, Ustadz Bernad Abdul Jabar mengatakan, Indonesia ditempatkan sebagai negara kedua setelah Afrika sebagai target Kristenisasi dunia. Menurutnya, Indonesia juga mejadi target Kristenisasi Asia Pasifik.
“Kita sebagai seorang muslim tentu harus mewaspadai apa yang dilakukan orang-orang kafir terhadap kita, karena banyaknya diantara orang-orang muslim yang aqidahnya hilang dan lepas dari agama Islam disebabkan banyaknya upaya Kristenisasi dan pemurtadan di I,” himbau Mantan Misionaris Ustadz Bernad Abdul Jabar kepada Panjimas di Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, Jakarta, Sabtu (27/8/2016).
Bahaya pemurtadan, katanya, sering terjadi di belahan dunia tak terkecuali di Indonesia, karena bahaya pemurtadan dan Kristenisasi ini menjadi salah satu hal yang dapat meyebabkan aqidah umat Islam rusak dan binasa.
Menurutnya, bahaya pemurtadan dan Kristenisasi tersebut juga telah Allah Subhanahu Wa Ta’ala ingatkan kepada hamba-hambaNya di dalam Surat al-Baqarah ayat 120 dan 217.
“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka”. [Al-Baqarah: 120]
“… Mereka tidak henti-hentinya memerangi kamu sampai mereka (dapat) mengembalikan kamu dari agamamu (kepada kekafiran), seandainya mereka sanggup. Barangsiapa yang murtad di antara kamu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka mereka itulah yang sia-sia amalannya di dunia dan di akhirat, dan mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.” [Al Baqarah: 217].
Ayat ini memberitahukan kepada kita untuk mewaspadai gerakan-gerakan Kristenisasi yang dilakukan oleh orang-orang kafir dari kalangan Nasrani.” tandasnya.
Seperti kita ketahui sebelumnya, kurang lebih 2 juta jiwa umat Islam murtad dari agama Islam setiap tahunnya. Oleh karenanya, Indonesia menjadi negri penyumbang pemurtadan nomor satu di seluruh dunia. [DP]