SUKOHARJO, (Panjimas.com) – Pembina Dai Berwibawa Giyo (Giriwoyo), Ustaz Ardiansyah mensyahadatkan seorang perempuan mantan Kristen asal Sanggrahan, Grogol, Sukoharjo di Masjid Baitul Amin, Ngruki, Sukoharjo, Senin (18/2/2019).
“Ini bagian dari dakwah kami dalam menyambut umat dikalangan minoritas. Termasuk untuk mensyahadatkan dan berlanjut dalam bimbingan menjalankan syariat Islam. Semoga bu Rohmah Wati, nama hijrah setelah masuk Islamnya dapat lansung mengikuti pembinaan dan pengajian bersama ibu-ibu disini,” kata Ustaz Ardiansyah pada Panjimas.
Kisah perjalanan masuk Islam Ester Sarsini, berawal dari mimpi dan disetiap doa untuk mengawali bacaan basmalah sejak 3 tahun silam. Ester, sang mantan Kristen itu, mantap menyatakan dirinya masuk Islam dihadapan jamaah Masjid tersebut. Keinginan itu juga dipengaruhi ketika bertemu dengan salah satu sopir Ojek online yang ia pesan, dan mendengarkan murotal Al Quran di dalam mobil, ia pun minta ditunjukkan cara memeluk agama Islam.
“Setiap berdoa itu selalu dalam hati saya diawali kata bismillah padahal saya bukan orang muslim. Dan saya dikejar Al Quran tulisan emas disetiap mimpi saya. Dari situ selama 1 tahun saya berpikir apakah saya diperintah untuk menjadi muslim,” ungkap Ester.
Ester, kemudian diperkenalkan dengan ustaz Ardiansyah hingga akhirnya pagi ini menyatakan dirinya memeluk Islam. Ia mengucapkan kalimat syahadat disaksikan Relawan Infaq Dakwah Center (IDC) cabang Solo dan puluhan jamaah Masjid Baitul Amin.
“Asyhadu ‘ala ilaha illallah, wa’asyhadu anna muhammadarrosulullah,” ucap Rohmah Wati dengan mengikuti bimbingan Ustadz Ardiansyah.
Dalam kesempatan tersebut, Infaq Dakwah Center (IDC) juga memberikan santunan untuk mualaf dan wakaf Quran. Rohmah mengaku terharu dengan perhatian umat muslim terhadap dirinya tang baru maauk Islam.
“Alhamdulillah, IDC bisa menyalurkan amanah dari donatur. Termasuk program wakaf Al Quran untuk belajar bagi mualaf,” tutur Kang Sedyo, Relawan IDC. [SY]