YOGYAKARTA, (Panjimas.com) – Pemuda Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)Taman Siswa, Yogyakarta dibacok orang tak dikenal, Selasa malam (21/6/2016). Pemuda muallaf bernama Anung Raga Erlan (16) tersebut mengalami nasib tragis di depan rumah makan padang Selera Minang jalan DI. Panjaitan, Mantrijeron, Yogyakarta.
Menurut Amrulya sekjen Muallaf Center Yogyakarta (MCY) kronologi kejadian, ketika korban sepulang dari kajian dan Buka bersama di Markas Komando AMFUI, Ngabean yang diadakan oleh salah satu partai Islam. Kemudian melewati supermarket Maga ke arah Barat. Lantas dipepet oleh pengendara sepeda motor metik dan dibacok kepalanya.
“Korban dibonceng oleh saksi Ferdi Iriyanto dengan motor vario, tepat di toko Maga datang pelaku dan membacok kepala bagian atas telinga sebelah kiri. Lukanya sedalam 4cm panjang 10cm, saat ini kondisi korban kritis dan dirawat RS PKU Muhammadiyah” ucap Amrulya.
Amrulya menambahkan bahwa Erlan adalah muallaf yang mengikuti jejak ibunya yang memilih Islam sebagai penggangan hidup. Sementara ayah dan saudaranya masih Nasrani .
Brita terakhir yang diterima Panjimas dari MCY lewat pesan singkat, tepat pukul 04:30 saudara Erlan telah menghembuskan nafas terakhir.
“Innalillahi wainna ilaihi rojiun, saudara kami Erlan telah meninggal dunia. Jenazah dikebumikan di makam Jipangan, Kasongan, Rabu (22/6/206) jam 14.00, berangkat dari rumah duka perumahan Kasongan Permai, gang Gatotkaca, Sewon, Bantul” tambah Amrulya. [SY]