JAKARTA, (Panjimas.com) – Saat seminar Sidogiri ketua umum PBNU Said Agil Siraj (SAS) membantah pernah berkunjung ke Iran dan melakukan nota kesepakatan kerjasama dengan negara syiah tersebut. Bahkan SAS mengaku selama periodenya tidak pernah sama sekali berkunjung ke Iran.
Said Agil Siraj justru menuding bahwa pengiriman mahasiswa ke Iran dilakukan di zaman periode KH. Hasyim Muzadi. Sementara KH. Muhaimin Zen bertanggung jawab melakukan kerjasama musabaqoh tilawatul Qur’an dengan Iran.
Berikut ini sumber foto kunjungan delegasi PBNU yang di pimpin Said Agil Siraj (SAS) saat berkunjung ke negeri Persia Republik Iran beraqidah syiah yang senantiasa dipuji dan dibela oleh SAS di berbagai tempat dan kesempatan. Seperti dilansir nugarislurus.
Seseorang memberikan data dan foto tentang kerjasama bukan hanya musabaqoh tilawatul Qur’an tapi juga termasuk tukar menukar pelajar dan sebagainya.
Siapa yang berbohong ?!