WONOGIRI (Panjimas.com) – Semua makhluk hidup sangat tergantung dengan air untuk melangsungkan hidupnya, sehingga kekeringan yang melanda wilayah Wonogiri merupakan sebuah ujian kehidupan yang berat di tengah kondisi efek pandemi Covid 19 yang semakin menghimpit.
Sebagai wujud kepedulian umat Islam terkait kondisi tersebut, aktivis yang tergabung dalam Aliansi Peduli Palestina mengadakan touring baksos (bakti sosial) air bersih yang bertajuk ‘Touring Ukhuwah dan Baksos Air Kehidupan’ untuk wilayah Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri, Ahad (19/9/2021).
Aliansi Peduli Palestina merupakan sebuah gabungan lintas elemen Islam Solo Raya yang beberapa bulan lalu sukses menggelar tabligh akbar kemanusiaan untuk membantu meringankan penderitaan warga Palestina. Kegiatan tersebut sekaligus untuk memahamkan masyarakat agar saling peduli, baik kepada masyarakat sekitar maupun saudara-saudara yang jauh namun membutuhkan bantuan seperti rakyat Palestina, Afrika Selatan dan lainnya.
Dalam persiapannya, peserta berkumpul di area Joglo Dakwah Sakinah (JDS) Ngruki pukul 07.00 untuk registrasi, kemudian dibekali dengan doa dan tausyiah oleh ustadz Adriansyah dan rambu-rambu atau aba-aba selama touring oleh ustadz Ridwanullah dari Moslem Bikers yang akan mengawal selama perjalanan. Tak ketinggalan, dua ambulan turut serta dalam ekspedisi tersebut. Sekitar 120 aktivis mengikuti kegiatan tersebut. Jurnalis Panjimas.com melakukan peliputan selama kegiatan berlangsung hingga selesai.
“Respon yang luar biasa besar dibuktikan dengan hampir 40 elemen ikut andil dalam aksi kepedulian ini, dan acara serah terima simbolis bantuan air bersih dilaksanakan bersamaan dengan agenda Touring Ukhuwah yang diikuti ratusan motor dan puluhan mobil,” kata Dadyo Hasto Kuncoro selaku Ketua Panitia kepada Panjimas.com.
Terlihat agenda touring tersebut diikuti oleh berbagai kalangan, baik aktivis masjid, elemen, komunitas, mahasiswa, santri dan masyarakat umum. Dari 100 tangki air bersih tersebut, pada hari itu mereka menyalurkan air bersih secara simbolis sejumlah 10 tangki ke beberapa Dusun diantaranya di Petir, Ngancar sebanyak 3 tangki, Nongkosuwit, Tirtosworo sebanyak 2 tangki, Pulubener, Girikikis 1 tangki dan Klepu, Songbledek 2 tangki. Hasto sapaan akrabnya mengatakan bahwa kegiatan tersebut dimaksudkan untuk merajut ukhuwah diantara elemen islam se-Solo Raya dengan mengadakan kegiatan bersama dalam bingkai kepedulian terhadap sesama.
“Selain itu juga untuk mengakrabkan antar elemen, sehingga kegiatan ini dikemas dengan acara ‘Touring Baksos Ukhuwah Air Kehidupan’, touring yang mengambil tujuan pantai Nampu diharapkan mampu menguatkan dan mengakrabkan personil antar elemen dan sebelumnya dilakukan acara simbolis penyerahan bantuan air bersih kepada masyarakat merupakan dua sisi kegiatan yang saling berhubungan,” katanya.
Salah satu tokoh masyarakat yaitu Bapak Warno mewakili masyarakat dusun Petir mengucapkan banyak terimakasih atas kepedulian umat Islam Solo Raya dan akan memanfaatkan bantuan air ini dengan baik. Ia berharap hubungan silaturahmi tersebut bisa terus berlangsung dan saling mendoakan untuk kebaikan semua. Diakhir pernyataannya, beliau sampaikan terima kasih dan mendoakan kebaikan kepada para muhsinin dan donatur yang telah mendukung kegiatan tersebut.
Hasto berharap kegiatan tersebut akan terus berlangsung dengan pendistribusian air kepada masyarakat yang membutuhkan secara bertahap dan dibantu oleh tim da’i berwibawa.