BANDUNG (Panjimas.com) – Pernikahan ini, Pernikahan keren..
Membuat mataku berkaca-kaca sejak pertama Aa Gym (KH Abdullah Gymnastiar, pimpinan Ponpes Daarut Tauhid Bandung) mengumumkan pernikahan anaknya di suatu majlis, subuh hari, melalui sebuah radio streaming yang setiap hari kudengarkan.
Pesannya daleeeeem banget.. Sang anak ‘percaya’ penuh pada pilihan ayahnya.. Dan sang ayah, menjadikan Agama sebagai tolak ukur memilihkan pendamping buat anaknya.. Hafizh 30 Juz! Bukan tentang anak siapa? Apa kerjanya? Seberapa baik parasnya? Tanpa pacaran.. Tanpa mahar bebelit-belit..
Tak kalah indah pula persiapan ‘pesta pernikahannya’.. 24 jam sebelum hari H, sang mempelai pria mengulang hapalan 30 Juz Qur’annya, dan setelah 3 Qul terakhir.. Dilanjutkan dengan Ijab Qabul.. Tidakkah itu indah.. Tidakkah itu menyentuh.. Tidakkah itu memotivasi.. Agar para orangtua meluruskan pedoman dalam memilih menantu, pada kebaikan agamanya (saja).. Pun begitu para jomblo, memilih pasangan.. Pilihlah yang baik agamanya..
Sabtu 7 Maret 2015, Aa Gym menikahkan anaknya, Ghaitsa Zahira Sofa yang seorang Hafidzah (penghafal Al Qur’an) dengan Maulana Yusuf yang juga seorang penghafal Al Qur’an.. Subhanallah,,,,
# Tapiiiii,,,,, media massa membisu.. Infotainment gagu.. Keyword “pernikahan anak Aa’ Gym” tak muncul apa-apa di google.. Berita basi seputar Poligami, masih top trending..
# Berita pernikahan Artis dengan iringan mobil mewah.. Atau resepsi pernikahan pasangan Muslim di pantai berpasir putih di waktu sholat maghrib (yang lebih mirip pemberkatan pernikahan agama lain).. Lebih menarik di beritakan..
# Ahhh media.. Kamu sukanya berita sampah! [Yana Nurliana/FB/Panjimas.com]