SOLO (Panjimas.com) – Sudah sangat wajar jika Lebaran tiba, umat Islam di Indonesia merayakannya dengan mengunjungi sanak saudara. Jarak yang jauh pun biaya yang mahal tidak dihiraukan, asal bisa bertemu keluarga.
Begitu keluarga Ustadz Abu Bakar Ba’asyir, Ulama yang dituduh sebagai aktor teroris di Indonesia itu mendapatkan kunjungan keluarga besarnya. Di Lapas Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Ustadz Abu bisa bertemu langsung dengan anak menantu dan cucu-cucunya.
Ustadz Abdul Rohim Ba’asyir, putra bungsu Ustadz Abu mengatakan bahwa dirinya bersama keluarga besarnya diijinkan pihak Lapas Gunung Sindur hingga dua kali penjengukan.
“Alhamdulillah kita bisa jenguk Ustadz Abu dua kali besukkan. Pada hari ke tiga dan ke empat Syawal kita bisa bertemu langsung dan beramah-tamah dengan beliau (Ustadz Abu),” katanya pada Panjimas.com, Kamis (29/6/2017).
Ustadz Iim menjelaskan bahwa kondisi Ustadz Abu saat dia kunjungi dalam keadaan baik, bisa berkomunikasi dan bercengkerama dengan cucunya. Hanya saja kaki Ustadz Abu, menurutnya masih bengkak.
“Kondisi Ustadz Abu Alhamdulillah baik, meski tidak seratus persen, sebab kakinya bengkak,” ujarnya.
Namun demikian, keluarga Ustadz Abu mengucapkan terima kasihnya kepada pihak Lapas Gunung Sindur yang telah memberikan kesempatan bersilaturahmi.
“Keluarga mengucapkan terima kasih pada pihak Lapas, karena telah diijinkan dalam rangka bertemu dengan Ustadz Abu,” tutupnya. [SY]